Desain Pemodelan grafik?? Apa ya itu?? sekarang kita sharing aja mengenai Desain Permodelan Grafik. menurut sumber yang saya dapat Desain permodelan grafik sangat berkaitan dengan grafik komputer. Pemodelan adalah proses membentuk suatu obyek. Membuat dan mendesain obyek tersebut sehingga terlihat seperti hidup. Sesuai dengan obyek dan basisnya, proses ini secara keseluruhan dikerjakan di komputer. Melalui konsep dan proses desain, keseluruhan obyek bisa diperlihatkan secara 3 dimensi, sehingga banyak yang menyebut hasil ini sebagai pemodelan 3 dimensi (3D modelling) (Nalwan, 1998).
Berikut adalah kegiatan yang berkaitan dengan grafik komputer :
1.Pemodelan geometris : menciptakan model matematika dari objek-objek 2D dan 3D.
2.Rendering : memproduksi citra yang lebih solid dari model yang telah dibentuk.
3.Animasi : Menetapkan/menampilkan kembali tingkah laku/behaviour objek bergantung waktu.
1.Pemodelan geometris : menciptakan model matematika dari objek-objek 2D dan 3D.
2.Rendering : memproduksi citra yang lebih solid dari model yang telah dibentuk.
3.Animasi : Menetapkan/menampilkan kembali tingkah laku/behaviour objek bergantung waktu.
→ Transformasi dari suatu konsep (atau suatu benda nyata) ke suatu model geometris yang
• Shape/bentuk
• Posisi
• Orientasi (cara pandang)
• Surface Properties / Ciri-ciri Permukaan (warna, tekstur)
• Volumetric Properties / Ciri-ciri volumetric (ketebalan/pejal,
penyebaran cahaya)
• Lights/cahaya (tingkat terang, jenis warna)
• Orientasi (cara pandang)
• Surface Properties / Ciri-ciri Permukaan (warna, tekstur)
• Volumetric Properties / Ciri-ciri volumetric (ketebalan/pejal,
penyebaran cahaya)
• Lights/cahaya (tingkat terang, jenis warna)
→ Pemodelan Geometris yang lebih rumit :
• Jala-Jala segi banyak: suatu koleksi yang besar dari segi bersudut
• Jala-Jala segi banyak: suatu koleksi yang besar dari segi bersudut
banyak,dihubungkan satu sama lain.
• Bentuk permukaan bebas: menggunakan fungsi polynomial tingkat
rendah.
• CSG: membangun suatu bentuk dengan menerapkan operasi
boolean pada bentuk yang primitif.
• Bentuk permukaan bebas: menggunakan fungsi polynomial tingkat
rendah.
• CSG: membangun suatu bentuk dengan menerapkan operasi
boolean pada bentuk yang primitif.
Yaitu langkah awal untuk menentukan bentuk model obyek yang akan dibangun dalam bentuk 3D. Penekanannya adalah obyek berupa gambar wajah yang sudah dibentuk intensitas warna tiap pixelnya dengan metode Image Adjustment Brightness/Contrast, Image Color Balance, Layer Multiply, dan tampilan Convert Mode RGB dan format JPEG. Dalam tahap ini digunakan aplikasi grafis seperti Adobe Photoshop atau sejenisnya.
Ada beberapa metode yang digunakan untuk pemodelan 3D. Ada jenis metode pemodelan obyek yang disesuaikan dengan kebutuhannya seperti dengan nurbs dan polygon ataupun subdivision. Modeling polygon merupakan bentuk segitiga dan segiempat yang menentukan area dari permukaan sebuah karakter. Setiap polygon menentukan sebuah bidang datar dengan meletakkan sebuah jajaran polygon sehingga kita bisa menciptakan bentuk-bentuk permukaan. Untuk mendapatkan permukaan yang halus, dibutuhkan banyak bidang polygon. Bila hanya menggunakan sedikit polygon, maka object yang didapat akan terbag i sejumlah pecahan polygon. Sedangkan Modeling dengan NURBS (Non-Uniform Rational Bezier Spline) merupakan metode paling populer untuk membangun sebuah model organik. Kurva pada Nurbs dapat dibentuk dengan hanya tiga titik saja. Dibandingkan dengan kurva polygon yang membutuhkan banyak titik (verteks) metode ini lebih memudahkan untuk dikontrol. Satu titik CV (Control verteks) dapat mengendalikan satu area untuk proses tekstur.
sumber :